PT SOLID GOLD BALI – Wall Street kembali ditutup melemah di perdagangan awal pekan ini. Dari tiga indeks utama, hanya Nasdaq Composite yang masih menguat ditopang sejumlah saham yang melesat, termasuk Apple Inc.
Pada penutupan perdagangan Senin (31/8), Dow Jones Industrial Average turun 223,82 poin atau 0,78% ke level 28.430,05, S&P 500 kehilangan 7,7 poin atau 0,22% menjadi 3.500,31 dan Nasdaq Composite menguat 79,82 poin atau 0,68% ke posisi 11.775,46.
Walau begitu, indeks S&P 500 yang akhirnya turun setelah naik lima hari perdagangan berturut-turut ini mencetak kenaikan bulanan terbesar di bulan Agustus selama lebih dari 3 dekade.
Asal tahu saja, di bulan lalu, indeks S&P naik 7,01%. Ini adalah kenaikan terbesar untuk bulan Agustus sejak tahun 1986. Kala itu, indeks S&P melesat 7,1%.
Selain itu, bagi ketiga indeks utama, ini adalah kenaikan bulanan kelima berturut-turut setelah posisi terendah di Maret. Ini terjadi walaupun data ekonomi di Amerika Serikat menunjukkan pemulihan yang tidak merata setelah penurunan tajam akibat pandemi virus corona.
Bagi S&P pun, ini adalah kenaikan bulanan terlama sejak tahun 2018. Kala itu, S&P mencetak kenaikan selama enam bulan secara berturut-turut, dari April hingga September.
Berdasarkan data Bespoke Investment Group, dalam kenaikan lima bulan berturut-turut, S&P sudah melesat 35,6%. Ini menandai kenaikan lima bulan terkuat untuk indeks tersebut sejak tahun 1938.
Selain itu, di bulan Agustus ini, indeks S&P 500 dan Nasdaq telah memecahkan rekor tertingginya. Bahkan, S&P 500 kini sudah 3,8% di atas rekor tertingginya yang dicetak sebelum krisis akibat pandemi virus corona terjadi.
Namun Mona Mahajan, senior U.S. investment strategist Allianz Global Investors di New York mengatakan, kini investor mulai menunjukkan kehati-hatian dalam memilih saham di sektor teknologi karena mewaspadai lonjakan kasus virus corona di AS dan di luar negeri.
“Setelah musim panas lewat, investor kembali ke pedoman pandemi lama. Ini menjadi langkah defensif karena orang-orang lebih memikirkan tentang tingga di rumah lebih lama saat menuju musim gugur,” kata Mahajan.
Sementara itu, indeks Nasdaq mengakhiri perdagangan di awal pekan ini dengan naik hampir 20% di atas rekor penutupan tertinggi sebelum krisis. Dua pendorong bagi indeks Nasdaq datang dari saham Apple Inc dan Tesla Inc setelah melakukan stock splits.
Apple mengakhiri perdagangan dengan menguat 3,4% menjadi US$ 129,04. Sementara Tesla ditutup naik 12,6% ke US$ 498,32. Sementara itu, saham Aimmune Therapeutics Inc melonjak 171,6% setelah grup makanan Swiss Nestle SA menawarkan untuk membayar US$ 2 miliar guna mendapatkan kepemilikan penuh dari pembuat pengobatan alergi kacang.
Saham Microsoft Corp, Walmart Inc dan Oracle Corp, semua perusahaan yang berminat mengambilalih aset TikTok AS, jatuh karena aturan baru pemerintah China seputar ekspor teknologi. Di mana kesepakatan dengan pemilik TikTok, ByteDance, mungkin memerlukan persetujuan terlebih dahulu dari pemerintah Negeri Tirai Bambu tersebut. PT SOLID GOLD.
Baca Juga :
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bantah Lakukan Bisnis Tak Wajar
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Serius Bidik Milenial
PT Solid Gold | Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Luar Biasa Solid Gold Berjangka
PT Solid Gold | Transaksi Bursa Berjangka Melejit Solid Gold Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Nasabah Baru PT Solid Gold Berjangka Makassar Tumbuh
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Catat Pertumbuhan
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Nasabah PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Signifikan
PT Solid Gold | Perusahaan Berjangka Solid Gold Bidik Nasabah Milenial
PT Solid Gold | Kinerja Kuartal 3 Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Kinerja PT Solid Gold Berjangka Tumbuh Dua Ribu Persen Lebih
PT Solid Gold | Kuartal 3 Harga Emas Stabil Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | Solid Gold Berjangka Ingin Hilangkan Persepsi Negatif
PT Solid Gold | Kinerja Solid Gold Berjangka Cetak Rapor Biru
PT Solid Gold | PT Solid Gold Berjangka Bukukan Pertumbuhan Volume Transaksi
PT Solid Gold | Perang Dagang Buat Emas Berkilau
PT Solid Gold | Harga Emas Anjlok
PT Solid Gold | Perdagangan Emas Paling Banyak Diminati Hari Ini
PT Solid Gold | Komoditas Kopi dan Emas Cukup Signifikan
PT Solid Gold | Olein Akan Meningkat di 2020
SUMBER : KONTAN.CO.ID